DAFTAR ISI

Kamis, 27 Maret 2014

Manfaat Buah Markisa Untuk Kesehatan

Manfaat buah markisa telah lama dipertanyakan semenjak pertama kali ditemukan di Hawaii pada tahun 1880 dan di jual secara komersial di Kenya pada tahun 1933. Tiga dekade kemudian, petani Uganda mulai menanamnya dalam skala besar. Penyakit tanaman dan hama menghambat pertumbuhan buah ini di negara tersebut, tetapi pada tahun 1947 Afrika Selatan berhasil memproduksi 2.000 ton buah markisa dan menjual nya kepada petani di Amerika Selatan. Semenjak saat itu produksi melonjak, dan hari ini, markisa ditanam di daerah tropis di seluruh dunia, dengan jutaan orang yang menikmati buah penuh nutrisi ini. Jika dikombinasikan bersama diet dengan benar, buah ini dapat membantu dalam pembentukan gaya hidup sehat. Sebelum kami mulai ke khasiatnya, jangan lupa untuk mengunjungi artikel kami sebelumnya yaitu, khasiat buah naga atau dragon fruit.

Buah Markisa

Nutrisi Yang Dikandung dan Manfaat Buah Markisa

Serat dan Protein – Meskipun beberapa orang lebih memilih untuk menikmati markisa dalam bentuk jus, beberapa orang lainnya lebih suka dengan renyahnya biji buah ini. Mengkonsumsinya tanpa di jus memberikan nutrisi lebih daripada setelah diblender. Satu buah markisa dengan biji utuh mengandung 24,5 gram serat yang setara dengan 4 gelas sereal gandum, dan lebih dari 5 gram protein. Tetapi jika dikonsumsi tanpa biji, kandungan serat pada buah markisa turun ke 0,5 gram dan jumlah protein turun di bawah 1 gram.
Antioksidan – Buah markisa ­kaya akan vitamin C yang memberikan antioksidan untuk melindungi tubuh dari kerusakan radikal bebas, mencegah penuaan dini, dan menjaga sistem kekebalan tubuh. Dengan 71 miligram vitamin C per cangkir, mengkonsumsi satu buah markisa setiap hari dapat memberikan kebutuhan vitamin C yang cukup setiap harinya. Buah ini juga memberikan 10% dari asam folat yang Anda butuhkan setiap harinya. Vitamin C dan asam folat adalah nutrisi yang dapat larut dalam air, dan nutrisi akan berkurang sedikit demi sedikit setelah panen. Oleh karena itu, buah markisa yang baru dipetik lebih bergizi daripada yang telah disimpan dan diangkut.
Zat Besi – Markisa merupakan sumber buah yang kaya zat besi. Institute of Medicine (IOM), sebuah organisasi yang bergerak dalam obat-obatan merekomendasikan bahwa pria dewasa membutuhkan 6 mikrogram zat besi setiap harinya dan wanita memerlukan 8,1 mikogram, sedangkan sebuah markisa dapat menyediakan hampir 4 miligram zat besi.

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates